agus joko pramono - An Overview

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.  

Menurut Agus, tes wawancara dilakukan supaya para penguji mengetahui rekam jejak dan pemikiran Capim KPK jika terpilih menjadi pemimpin di lembaga antirasuah itu.

IDI's Board is composed of 10 customers from various supreme audit institutions. Get to know them superior within our "Meet up with the Board" series.

Menurutnya hal ini berdampak positif pada usaha pertenunan karena meningkatnya kebutuhan kain tenun tradisional. Peningkatan produksi kain tenun tradisional juga diikuti dengan kemunculan perancang busana dengan karya-karya berkualitas yang memanjakan selera konsumen.

Ditemui usai menjalani tes wawancara, Agus mengaku digali terkait berbagai upaya yang akan dilakukannya ketika terpilih menjadi pimpinan KPK nantinya.

Selain dimaksudkan untuk membantu para perajin, pameran ini juga menjadi wadah bagi Dekranasda Bali untuk melakukan pembinaan dan edukasi. Edukasi ditekankan pada kualitas produk serta penetapan harga jual suitable ke konsumen.

But Agus appeared to get no really serious pushback immediately after he claimed he would retain the armed service away from politics.

Rombongan langsung diarahkan menuju stand pameran busana yang berada di bawah Panggung Terbuka Ardha Candra. Di sini, mereka diajak melihat-lihat busana karya desainer lokal Bali yang sebagian besar berbahan kain tenun tradisional, utamanya endek.

By BPK's audit, a weak Command method in an institution is often detected, he remarked, introducing that the board then concerns some suggestion targeted at improving upon the internal Manage program.

Soal mengejar goal 50 besar kota international, menurut Pramono, dapat dilakukan dengan membuka aktivitas bisnis dan memperbaiki kualitas sumber daya manusia di Jakarta. Selain itu, dia juga more info memperkirakan bakal dibutuhkan dukungan politik untuk menuju fifty besar kota world-wide ini.

"Moralitas dan nilai kebajikan harus terus menjadi kompas bagi kita dalam menjalankan tugas masing-masing," ujarnya. 

Penghargaan ini diberikan kepada Agus atas dedikasinya dalam upaya pencegahan fraud dan penguatan transparansi di Indonesia. Penghargaan ini merupakan sebuah pencapaian yang semakin mengukuhkan reputasinya sebagai pejabat publik yang berintegritas tinggi.

Menurut dia, saat sekarang hasilnya sudah terlihat karena BPK konsisten mengawasi dan menjaga akuntabilitas kementerian serta lembaga di Indonesia.

Ia berperan dalam meletakkan fondasi kelembagaan Komisi Informasi, standar layanan informasi, desain pemantauan dan evaluasi keterbukaan informasi badan publik serta penjelasan substansi sejumlah aspek dalam keterbukaan informasi.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *